Minggu, 16 Mei 2010

NAMA DAN FUNGSI KOMPONEN MOTHERBOARD



















Berikut adalah komponen- komponen pada motherboard beserta fungsinya :
1. Slot memory :
berfungsi sebagai tempat memori DDR2.
2. Socket Power 24 pin :
berfungsi untuk menghubungkan ke power supply untuk daya listrik motherboard.
3. Socket Power 4 pin :
berfungsi untuk daya listrik CPU/Prosesor
4. Baterei BIOS :
berfungsi untuk menyuplai tenaga listrik untuk chip BIOS ketika computer dimatikan.
5. Slot PCI :
berfungsi sebagai tempat kartu-kartu tambahan seperti soundcard, modem internal, LAN card, TV tuner, dan komponen lain yang cocok atau mempunyai bentuk slot PCI.
6. Chipset BIOS :
berfungsi untuk mengatur tanggal, bulan, tahun, jam, harddisk, dvdrom, booting device dan lain-lain.
7. Chipset Northbridge :
berfungsi untuk mengatur data dari CPU, memory dan slot PCI express.
8. Chipset Southbridge :
berfungsi untuk mengatur perangkat penyimpanan data, perangkat keluaran dan masukan yang transfer datanya kecil.

9. Socket IDE :
berfungsi untuk menghubungkan ke harddisk dan DVD ROM drive. Kecepatan transfer data 133 MB/s.
10. Socket FDD :
berfungsi untuk menghubungkan ke Floppy Disk Drive.
11. Front Panel Connector :
berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel di casing seperti tombol power, restart, lampu power, lampu harddisk, port USB di casing depan, port speaker dan microphone.
12. Standby Power LED :
Led ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.
13. Socket SATA :
berfungsi untuk menghubungkan hard disk dan DVD ROM drive. Kecepatan transfer data 150 MB/s.
14. Slot AGP :
berfungsi sebagai tempat VGA card.
15. Slot ISA :
fungsinya hampir sama seperti slot PCI.
16. Slot AMR :
berfungsi sebagai tempat modem dan komponen lain yang mempunyai bentuk slot seperti slot AMR.
17. Port PS/2 :
berfungsi sebagai tempat mouse ( hijau ) dan keyboard ( ungu ).
18. Port RJ-45 :
berfungsi sebagai tempat menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.

19. Port Paralel :
fungsinya bermacammacam, mulai dari menyambungkan komputer dengan printer, scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan periferal
tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel.
20. Port Serial :
berfungsi untuk menyambungkan dengan kabel modem atau mouse, keyboard dan piranti lain yang bentuk portnya sama dengan paralel port.
21. Jack line in :
jack line in (biru muda) berfungsi menghubungkan ke tape player atau sumber audio lainnya.
22. Jack line out :
jack line out (lime) ini berfungsi menghubungkan ke headphone atau speaker.
23. Jack microphone :
jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon.
24. Port USB :
berfungsi sebagai penghubung dengan perangkat USB, misalnya mouse, printer, dan komponen lain yang bentuk portnya sesuai dengan port USB.
25. Baterai CMOS :
berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum mendapatkan daya dari power supply.
26. Keyboard :
berfungsi untuk memasukkan informasi tertulis ke dalam komputer.
27. Mouse :
berfungsi untuk melakukan navigasi dan interaksi dengan komputer.
28. Monitor :
berfungsi menayangkan informasi dari komputer.
29. Removable Storage :
berfungsi sebagai peranti penyimpan data yang bisa dilepaskan dan dipindah / dibawa ke tempat lain dengan mudah.
30. Port :
berfungsi sebagai “pintu” untuk keluar masuknya data ke/dari peranti di luar komputer.
31. Hard Disk :
berfungsi sebagai media penyimpan data permanen berkapasitas besar, baik untuk program atau data yang lain.
32. Power Supply :
berfungsi untuk mencatu kebutuhan daya seluruh sub-sistem komputer.
33. Floppy Disk :
berfungsi sebagai media penyimpanan yang paling umum, sedderhana, dan murah untuk menyimpan data.
34. CD – ROM :
berfungsi sebagai media penyimpan permanen dari bermacam software dan data. Jenis CD-R (recordable) bisa direkam sendiri. Jenis CD-RW (rewritable) bisa dibaca dan dihapus/tulis ulang.
35. Flash Memory :
berfungsi sebagai penyimpan data secara permanen dan bekerja sangat cepat. Beberapa contoh flash memory : CompactFlash, SmartMedia, dan kartu PCMCIA.
36. DVD – ROM :
fungsinya mirip dengan CD – ROM tetapi memiliki kapsitas yang jauh lebih bersar, bisa mencapai 8 kalinya.

Selasa, 11 Mei 2010

PERAWATAN PADA RAM


RAM merupakan komponen primer dalam sebuah komputer. RAM bertindak sebagai media penyimpan sementara pada sistem. Besar kecil nya kapasitas RAM tergantung dari kebutuhan sistem yang akan digunakan oleh program. Semakin besar kapasitas RAM maka akan semakin cepat dan stabil program tersebut dijalankan. RAM bermacam macam jenisnya diantaranya yang masih beredar adalah sebagai berikut:
EDO RAM (banyak dijumpai pada komputer lama dan mulai jarang ditemukan), SDRAM, DDR SDRAM, dan RDRAM. Antara jenis-jenis tersebut berbeda bentuk fisik dan slot pad motherboard nya. RAM perlu dilakukan perawatan agar selalu bekerja dengan optimal. Gangguan pada RAM terletak pada konektor atau kaki-kakinya, dimana jika RAM sering dilepas dan tersentuh oleh tangan dapat menyebabkan korosi bahkan RAM dapat rusak akibat listrik statis.

Untuk membersihkan RAM dari korosi akibat sentuhan tangan dapat dilakukan dengan menggunakan cairan pembersih atau cukup dengan karet penghapus dengan cara menggosokan pada kaki RAM. Selain itu juga perlu diperhatikan pemasangan pada slot RAM, perlu dipastikan RAM tertancap dengan sempurna karena jika tidak, maka selain RAM tidak terdeteksi oleh sistem juga dapat mengakibatkan kerusakan RAM